Memasuki musim hujan, ancaman yang perlu diperhatikan bukan hanya banjir atau tanah longsor, tetapi juga masalah yang langsung berdampak pada rumah, yaitu dinding yang lebih rentan berjamur!
Saat musim hujan, udara cenderung lebih lembab, sehingga menyebabkan jamur lebih mudah tumbuh di dinding. Padahal jamur dirumah dapat membawa banyak sekali efek negatif lho, terutama pada kesehatan penghuni rumah. Oleh karena itu penting untuk tau cara mengatasi tembok berjamur agar tidak muncul lagi!
Apa Tanda Tembok Rumah Berjamur?
Pada umumnya, jamur yang muncul dapat memiliki warna hitam, hijau, cokelat, atau putih. Namun sering kali, jamur sudah tumbuh meski tidak terlihat kasat mata. Berikut ini adalah beberapa tanda tembok rumah mulai berjamur:
- Bau apek yang tercium di dalam rumah
- Dinding terasa lembap saat disentuh
- Ruangan terasa sangat lembap
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, jamur dapat mengganggu kesehatan. Ini dikarenakan beberapa jenis jamur yang tumbuh di dinding dapat menghasilkan racun yang berbahaya.
Sering kali, orang hanya mengecat dinding yang berjamur untuk menutupinya, padahal cara ini tidak akan menghentikan pertumbuhan jamur di balik cat. Jamur akan terus tumbuh dan akhirnya kembali muncul ke permukaan. Dibutuhkan solusi jangka panjang untuk mengatasi jamur dari tembok rumah.
Bagaimana Cara Mengatasi Tembok Berjamur?
Pastikan Ruangan Tidak Lembab
Sebelum memulai proses untuk mengatasi tembok berjamur, pastikan terlebih dahulu ruangan tidak lembap. Ini karena, jika ruangan masih lembap, maka pekerjaan akan menjadi sia-sia, dan jamur dapat dengan mudah kembali tumbuh.
Gunakan Alat Pelindung
Selanjutnya, gunakan alat pelindung seperti sarung tangan dan kacamata pelindung. Pastikan juga ventilasi dan pintu terbuka agar udara dapat berganti dengan cepat. Ini penting untuk memastikan jamur tidak terkena kulit, ataupun terhirup langsung.
Mulai dengan Membersihkan Dinding
Untuk membersihkan dinding, kamu dapat menggunakan deterjen yang dituangkan ke atas spons bersih. Kemudian, gosokkan spons pada dinding berjamur dengan gerakan melingkar. Setelah itu, bilas seluruh permukaan dinding yang berjamur dan biarkan hingga kering.
Setelah dinding mengering sempurna, kamu bisa memilih salah satu pembersih jamur yang sudah dijabarkan dibawah ini untuk digunakan.
Baca Juga: 5 Cara Membersihkan Tembok yang Kotor Ini, Dijamin Ampuh!
Gunakan Pemutih dan Cuka
Opsi bahan pembersih pertama yang bisa dicoba, adalah menggunakan kombinasi pemutih dan cuka. Dua bahan ini bisa menjadi cairan yang sangat ampuh untuk menghilangkan jamur yang tumbuh di tembok, serta mencegahnya tumbuh kembali.
Cara penggunaannya juga sangat mudah. Campurkan dua bahan ini dalam botol semprot, kocok hingga rata. Setelah itu, semprotkan larutan ini pada dinding yang berjamur.
Larutan Karbol
Karbol juga efektif untuk menghilangkan jamur di dinding. Siapkan larutan karbol dan campurkan dengan air dengan perbandingan 1:4. Basahi spons atau sikat dengan larutan tersebut dan gosokkan pada area yang berjamur. Diamkan selama 10 hingga 15 menit agar larutan karbol meresap, lalu gosok kembali dengan spons atau sikat untuk mengangkat jamur yang sudah mati.
Jangan lupa untuk membuka pintu atau jendela saat melakukan proses ini, agar ruangan memiliki ventilasi yang baik.
Baking Soda
Untuk menghilangkan jamur di dinding, larutan baking soda juga bisa sangat ampuh digunakan. Pertama-tama, campurkan baking soda dengan air agar membentuk pasta kental. Kemudian oleskan pasta ini pada area dinding yang berjamur menggunakan spons atau sikat. Diamkan selama 30 menit hingga 1 jam agar baking soda bekerja efektif.
Baca Juga: Cara Ampuh Menghilangkan Lumut di Tembok
Gunakan Kaporit
Kaporit mengandung klorin yang sangat ampuh mengatasi dan mencegah jamur tumbuh kembali di tembok. Oleskan kaporit pada bagian tembok yang berjamur menggunakan kuas atau spons. Pastikan seluruh area yang terkena jamur terlapisi dengan baik, dan diamkan semalaman. Setelah itu, bersihkan dinding dengan kain basah untuk menghilangkan sisa kaporit dan pastikan permukaan dinding bersih dari residu kaporit.
Kikis Dinding
Selain menggunakan pembersih jamur yang telah dijelaskan diatas, mengikis dinding juga dapat menjadi solusi ampuh untuk mengatasi jamur. Kamu bisa menggunakan kape atau alat pengikis cat untuk mengikis dinding yang berjamur. Setelah proses pengikisan telah selesai, kamu bisa mengamplas permukaan dinding untuk menghaluskannya.
Gunakan Dehumidifier
Setelah mengatasi jamur dengan cara yang sudah dijabarkan diatas, langkah selanjutnya yang bisa dilakukan adalah dengan menggunakan dehumidifier di rumah. Dehumidifer dirancang khusus untuk mengurangi kelembapan pada ruangan, sehingga sangat efektif membantu mengatasi masalah dinding lembab.
Penting Untuk Diingat!
Masalah kelembapan di dinding rumah seringkali muncul terutama saat musim hujan. Oleh karena itu, mencegah dan mengatasi kelembapan ini sangat penting untuk dilakukan sebelum musim hujan tiba dan sebelum rembesan muncul di dinding.
